Apa yang ditakutkan pada akhirnya berlangsung juga. Otoritas kesehatan tanah air yang terlebih dulu mencemaskan masalah zika yang telah menyerang beberapa ratus orang di Singapura dapat berimbas pada Indonesia nyatanya betul-betul berlangsung. Ada seorang WNI yang tinggal di Singapura yang dilaporkan telah terinfeksi virus mengerikan ini. Alhasil, saat ini Kementerian Kesehatan RI mulai keluarkan Travel Advisory untuk Warga Negara RI yang menginginkan melancong ke Singapura serta Negara-negara lain yang juga alami masalah virus zika, terutama untuk ibu hamil.
Kepala Biro Komunikasi serta Service Orang-orang Kementerian Kesehatan, Drg. Oscar Primadi MPH, mengatakan bila sebaiknya orang-orang Indonesia mulai tak berkunjung ke Singapura dulu untuk mencegah penularan virus beresiko ini.
Terlebih mengingat kita termasuk juga Negara yang alami masalah demam berdarah yang cukup tinggi yang disebabkan oleh nyamuk aedes, nyamuk yang juga jadi penyebab penyebaran virus zika. Memanglah, infeksi zika akan tidak mengakibatkan kematian seperti demam berdarah, tetapi, virus ini dapat bikin permasalahan kehamilan di mana bayi dapat terlahir dalam keadaan yang cacat.
Tidak cuma menginfeksi salah seseorang WNI, Negara tetangga lain, Malaysia, juga mengungkap masalah pertama zika di negerinya. Pemicunya juga sama, yaitu sesudah pulang dari Singapura, wanita yang di ketahui berumur 58 th. ini alami peradangan kulit yang cukup kronis serta demikian lakukan kontrol tes urin, di ketahui kalau Ia terinfeksi virus zika. Bahkan juga, putri dari wanita ini dapat diyakini turut tertular virus ini lantaran juga alami tanda-tanda virus zika.
WNI yang terinfeksi virus zika memanglah masih tetap dalam pengawasan otoritas kesehatan Singapura serta di ketahui keadaannya masihlah stabil. Tetapi, hal semacam ini pasti mesti jadi perhatian untuk banyak pihak, baik itu Kementerian Kesehatan serta orang-orang, supaya lebih siaga serta aktif bertindak mencegah supaya virus ini tidaklah sampai ke Indonesia.
Kepala Biro Komunikasi serta Service Orang-orang Kementerian Kesehatan, Drg. Oscar Primadi MPH, mengatakan bila sebaiknya orang-orang Indonesia mulai tak berkunjung ke Singapura dulu untuk mencegah penularan virus beresiko ini.
Terlebih mengingat kita termasuk juga Negara yang alami masalah demam berdarah yang cukup tinggi yang disebabkan oleh nyamuk aedes, nyamuk yang juga jadi penyebab penyebaran virus zika. Memanglah, infeksi zika akan tidak mengakibatkan kematian seperti demam berdarah, tetapi, virus ini dapat bikin permasalahan kehamilan di mana bayi dapat terlahir dalam keadaan yang cacat.
Tidak cuma menginfeksi salah seseorang WNI, Negara tetangga lain, Malaysia, juga mengungkap masalah pertama zika di negerinya. Pemicunya juga sama, yaitu sesudah pulang dari Singapura, wanita yang di ketahui berumur 58 th. ini alami peradangan kulit yang cukup kronis serta demikian lakukan kontrol tes urin, di ketahui kalau Ia terinfeksi virus zika. Bahkan juga, putri dari wanita ini dapat diyakini turut tertular virus ini lantaran juga alami tanda-tanda virus zika.
WNI yang terinfeksi virus zika memanglah masih tetap dalam pengawasan otoritas kesehatan Singapura serta di ketahui keadaannya masihlah stabil. Tetapi, hal semacam ini pasti mesti jadi perhatian untuk banyak pihak, baik itu Kementerian Kesehatan serta orang-orang, supaya lebih siaga serta aktif bertindak mencegah supaya virus ini tidaklah sampai ke Indonesia.
